Ratusan Warga Binaan Pemasyarakatan Rutan Bangil Ikuti Pelatihan ESQ dengan antusias.(Foto: Robert/ TIMES Indonesia)
TIMESINDONESIA, JAKARTA – Guna memberikan pencerahan dan
peningkatan kualitas hidup ke arah yang lebih baik lagi bagi warga
binaan pemasyarakatan (WBP), Rumah Tahanan (Rutan) Klas II B,
Bangil-Pasuruan mengadakan Pelatihan Emotional Spritual Quantient (ESQ).
Pelatihan tersebut merupakan rangkaian dari kegiatan Pesantren Kilat yang diadakan di Bulan Ramadhan ini.
Program pelatihan ESQ yang terselenggara atas kerjasama antara Rutan
Bangil dengan Harris Muchtar, selaku Trainner ESQ Lisenzy Ary Ginanjar
wilayah Jawa Timur tersebut, dihadiri oleh ratusan WBP dan seluruh
petugas Rutan Kelas II B Bangil tanpa terkecuali, serta Koordinator ESQ
wilayah Jatim dan Pasuruan.
Kegiatan tersebut berlangsung selama dua hari, mulai Kamis (8/6/2017) hingga Jum'at (9/6/2017) hari ini.
Dalam sambutannya, Karutan Bangil, Wahyu Indarto, mendukung sekali dengan adanya kegiatan ini.
"Karena kegiatan ini besar sekali manfaatnya untuk pembentukan diri
kita menjadi yang lebih baik. Untuk itu gunakanlah kesempatan ini
sebaik-baiknya dan ambillah manfaat yang sebesar besarnya, serta bisa
menerapkan apa yang sudah didapat didalam kehidupan sehari-hari untuk
menjadi Insan Kamil," jelas KaRutan Bangil, Wahyu Indarto saat
menyampaikan sambutannya.
Sementara itu, pemateri trainer ESQ wilayah Jatim, Haris Muchtar
menerangkan bahwa kegiatan ESQ meliputi 3 komponen yaitu IQ (Aktifitas
berhitung), EQ (Akfifitas Emosional) dan SQ (Aktifitas Spiritual).
Dan kepada para WBP, penekanannya adalah kepada Spritual, yaitu
keyakinan akan adanya perjumpaan dengan Sang Pencipta atau Allah.
"Untuk itu, dalam menjalani kehidupan ini kita dituntut untuk dapat
berbuat baik setiap waktu dan setiap saat agar kita kembali
keharibaan-Nya dalam keadaan Khusnul Khotimah," papar Haris.
Ia juga berharap kepada warga binaan, setelah keluar dari Rutan dapat
berbuat yang terbaik atau bermanfaat bagi orang banyak dilingkungannya
masing-masing.
Sedangkan Kasubsi Pelayanan Tahanan Rutan Bangil, Ibu Anjar Seto
dalam sambutannya menyampaikan bahwa, kegiatan ESQ ini adalah kegiatan
positif dimana kegiatan ini adalah merupakan penggabungan antara
kecerdasan emosional dan spritual.
Dimana, tujuannya adalah agar kita dapat mencapai keseimbangan antara
hubungan sesama manusia dan hubungan secara vertikal yaitu dengan Sang
pencipta yaitu Allah SWT.
Sehingga akan tercapai kedamaian dan ketenangan dalam diri
masing-masing peserta. Untuk itu, dirinya menghimbau kepada warga binaan
pemasyarakatan dan petugas Rutan yang hadir, untuk mengikuti ESQ
secara khidmat dan serius.
Karena menurutnya, ESQ bisa memberikan dampak dalam diri warga
binaan, dan sebagai bahan muhasabah (introspeksi) untuk evaluasi diri
bagi warga binaan selama hidup di dunia. (http://www.timesindonesia.co.id)
0 comments:
Post a Comment